Minggu, 19 Oktober 2014

RANGKAIAN SAKLAR TUKAR

Tulisan saya kali ini dengan judul Rangkaian Instalasi Listrik Dengan Sakelar Tukar, ada yang mengatakan sakalar tukar adalah sakelar hotel. Sebelum ke rangkaiannya mari saya jelaskan sedikit tentang sakelar tukar, jika dipahami berdasarkan kata “tukar” berarti  ada dua kemungkinan misalnya kemungkinan 1 atau kemungkinan 2,  posisi 1 atau posisi 2. Bagusnya memang di pahami berdasarkan katanyas aja biar nyambung. Jika kita sudah memahami baru deh siap untuk praktikkan.
Namun jika ada pernyataan, “Padahal seperti biasa menyalakan lampu ya… dengan sakelar”. Memang sih Biasanya pemasangan sakelar untuk menyalakan dan mematikan 1 buah lampu atau beberapa lampu itu sakelarnya terletak pada satu tempat dan hal ini wajar jika sakelar tersebut melayani lampu yang sifatnya mudah dijangkau atau bisa di kontrol dengan jarak dekat. Namun dengan menggunakan sakelar tukar sebagai rangkaian Instalasi Listrik nya bisa membantu sekali jika lampu yang dilayani dapat dikontrol dari 2 tempat yang berjauhan atau malah dari beberapa tempat. Sebagai contoh jika untuk menyalakan dan mematikan  1 buah lampu yang dikontrol dari bawah atau dari atas pada rumah bertingkat.
Nah berikut ini contoh gambar rangkaian Instalasi listrik yang menggunakan sakelar tukar pada beban lampu.   Rangkaian Instalasi Listrik Dengan Sakelar Tukar Gambar rangkaian tersebut di buat dengan 2 buah sakelar tukar, sekaligus mencerminkan dari dua tempat pengontrolan (S1 dan S2) dengan 1 buah beban lampu. Pada sakelar tukar terdapat dua pilihan posisi yaitu posisi 1 dan posisi 2.  Dari contoh gambar tersebut kedua sakelar tukar (S1 dan S2) telah diarahkan masing masing pada posisi 2, jika arus listrik di alirkan melalui kabel (F dan N) maka lampu akan menyala. Jika salah satu dari sakelar tersebut dipindah posisi maka beban lampu akan padam atau sebaliknya jika kedua sakelar tukar diarahkan pada posisi 1  maka lampu akan menyala kembali.
Rangkaian instalasi listrik seperti judul diatas memang masih jarang di gunakan, apakah belum terpikir saya tidak tahu namun setidaknya dengan adanya pembahasan seperti ini mudah mudahan bisa bermanfaat bagi pengunjung yang  sengaja membaca tulisan ini sehingga bisa di manfaatkan, meskipun tidak bisa untuk merangkainya sendiri, sobat bisa minta tolong instalatir untuk membuatkan rangkaian instalasi listrik menggunakan sakelar tukar untuk keperluan sobat. Sekian pembahasan saya kali ini semoga bermanfaat.

CARA MEMBUAT SAKLAR HOTEL

 CARA MEMBUAT SAKLAR HOTEL
Saklar tukar, saklar hotel, saklar lorong, atau  saklar tangga, adalah sebuah rangkaian instalasi listrik yang dirangkai untuk mengontrol satu buah lampu oleh dua buah saklar dengan jarak yang berjauhan. Hal tersebut dilakukan agar kita tidak repot dalam mengoperasikan lampu tersebut.

Contoh yang banyak dipasang adalah pada sebuah lorong yang ditempatkan sebuah lampu di tengah lorong tersebut, saat kita akan memasuki lorong maka untuk menghidupkan lampunya kita akan menghidupkan saklar yang terletak sebelum lorong, untuk mematikannya maka kita tinggal menyalakan saklar yang ada di seberang lorong yang telah kita lewati.

Apabila ada orang lain yang akan melewati lorong yang pernah kita lewati tadi maka orang tersebut akan melakukan hal yang sama. Berikut ini cara merangkai saklar tukar:


Peralatan: 

  • obeng min dan plus
  • tang kombinasi
  • palu
  • pisau cutter
Bahan-bahan:
  • Saklar tukar ................................................................2 buah
  • Fitting lampu................................................................1 buah
  • Kabel listrik         ........Panjang disesuaikan dengan kebutuhan.
  • Isolasi khusus listrik......................................................1 buah
  • lampu .........................................................................1 buah

Gambar Rangkaian saklar tukar, saklar hotel, saklar lorong.
Cara merangkai:
  1. Jumper terminal induk saklar1 ke terminal induk saklar2 
  2. sambungkan salah satu terminal pada saklar1  ke salah satu terminal saklar2 kemudian hubungkan ke kabel positif jalur utama instalasi listrik di rumah.
  3. Pasang kabel pada Terminal saklar1 yang lainnya lalu disambungkan ke terminal saklar 2 yang lain kemudian  hubungkan ke salah satu terminal pada fitting lampu. 
  4. Terakhir sambungkan terminal fitting lampu yang lain ke kabel negatip jalur utama instalasi listrik di rumah.

Artikel terkait:

RANGKAIAN STARDELTA


Artikel ini cuma posting iseng dan hanya menulis ulang dari page saya di Elektro Mekanik dengan menambahkan beberapa gambar pelengkap dan penjelasannya. Sebelumnya klik disini untuk melihat wiring diagram Star Delta automatis dengan timer (TDR) untuk perbandingan.
Prinsip kerja rangkaian star delta manual ini, sama dengan prinsip kerja rangkaian Star Delta automatis dengan timer (TDR) yang umum ditemui,. termasuk perubahan kontak NO NC nya. Yang membedakan dari rangkaian Star Delta manual ini hanyalah pada penggunaan DOL (on off) relay yang menggantikan fungsi timer. Tentu saja sistem DOL relay ini menggunakan sebuah push botton untuk mengaktifkannya, dan tombol inilah yang nanti berfungsi untuk merubah rangkaian star ke delta. Klik disini untuk melihat sistem DOL (on off) sebuah rangkaian kontaktor.
 
Pada gambar yang ada di Page Elektro Mekanik (klik disini untuk melihat gambar dengan menggunakan relay 11 pin), Saya menggunakan Relay 11 pin agar bisa menggunakan 3 buah NO NC untuk mengamankan rangkaian kontaktor dari hubung singkat, ketika merubah dari hubung star ke delta. Namun disini saya memodifikasinya dengan menggunakan relay 8 pin serta menambahkan sebuah pilot lamp sebagai indikator bahwa rangkaian sudah terhubung delta.
 
Perhatikan gambar wiring diagramnya dibawah ini..

gambar wiring diagram star delta manual 8 pin
klik gambar untuk memperbesar
Cara Kerja Rangkaian

Ketika tombol 1 (ON Star) ditekan motor akan bekerja pada hubung STAR (K1 dan K2 menyala), setelah beberapa detik yang kita rasakan cukup untuk merubah ke hubung DELTA, maka kita diharuskan menekan tombol 2 (ON Delta), untuk merubah rangkaian menjadi hubung Delta (K1 dan K3 menyala, juga R1). Dan fungsi tombol Off disini adalah untuk mematikan kerja rangkaian.
Peralatan yang dibutuhkan:
1 pcs push botton off
2 pcs push button on
1 pcs relay 11 pin Omron MK3P-I 220V (R1) atau 8 pin MK2P-I
3 pcs kontaktor 220v (sesuaikan dengan motor) (K1, K2 dan K3)
2 pcs overload (sesuaikan dengan kontaktor)
1 pcs pilot lamp (green)
cable wire 1.5 mm secukupnya
Box Panel
Sebagai pelengkap saya lampirkan juga foto gambar penyambungan rangkaian star delta manual ini, agar anda bisa langsung mempraktekkannya.

foto gambar penyambungan rangkaian star delta manual
klik gambar untuk memperbesar

Demikian saja ulasan singkat tentang rangkaian kontaktor Star Delta manual ini. yang tentu saja memiliki kelemahan dan kelebihan tersendiri bila dibandingkan dengan yang automatis..

Klik disini untuk melihat rangkaian penggabungan antara rangkaian star delta manual dengan rangkaian star delta automatis. yang disebut Rangkaian Star Delta Auto Manual

Minggu, 12 Oktober 2014

INDENTITAS

 BIODATA

NAMA         : AMINNUDIN
KELAS         : TITL 01
NO.ABSEN : 09